Prabumulih, Hariansriwijaya.com – Pemerintah Kota Prabumulih mulai menyalurkan bantuan beras melalui program Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) untuk periode Juni hingga Juli 2025. Penyaluran bantuan tersebut secara resmi diluncurkan pada Jumat (25/7/2025) di Lapangan Futsal Desa Jungai, Kecamatan Rambang Kapak Tengah.
Wali Kota Prabumulih, Arlan, didampingi Wakil Wali Kota Franky Nasril, menyerahkan bantuan secara simbolis berupa 10 kilogram beras kepada sepuluh warga penerima manfaat.
Secara keseluruhan, sebanyak 10.056 warga yang terdaftar sebagai Penerima Bantuan Pangan (PBP) akan mendapatkan 20 kilogram beras per orang, yang dibagikan sekaligus untuk dua bulan.
“Total beras yang kami salurkan di Kota Prabumulih mencapai 201,12 ton. Khusus di Kecamatan Rambang Kapak Tengah, terdapat 1.076 penerima,” ujar Wali Kota Arlan.
Distribusi bantuan tersebut dikoordinasikan oleh Dinas Ketahanan Pangan Kota Prabumulih, dan disaksikan langsung oleh sejumlah pejabat, antara lain Kepala Kejaksaan Negeri Prabumulih, Kapolres Prabumulih, serta Kepala Bulog Cabang Lahat, Julkhaidar Romadhon.
Arlan menegaskan bahwa program ini merupakan langkah konkret pemerintah daerah dalam menekan dampak inflasi sekaligus memperkuat ketahanan pangan masyarakat.
“Tujuan utama bantuan ini adalah meringankan pengeluaran masyarakat, sekaligus sebagai bagian dari penanggulangan kemiskinan ekstrem, stunting, dan rawan gizi,” jelasnya.
Ia juga memastikan bahwa pendistribusian dilakukan berdasarkan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) dari Kementerian Sosial, guna memastikan bantuan tepat sasaran.
“Data ini bukan data sembarangan. Semua penerima sudah terverifikasi dalam sistem nasional, sehingga kami pastikan yang menerima adalah warga yang benar-benar membutuhkan,” tambah Arlan.
Penyaluran bantuan pangan melalui program CPP ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam melindungi kelompok rentan dan menjaga stabilitas pangan di tengah situasi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih.