Palembang, Hariansriwijaya.com – Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kota Palembang, Mgs Syaiful Padli, mengajak Pemerintah Kota Palembang untuk mengangkat sektor kebudayaan sebagai prioritas utama. Dorongan ini diwujudkan dengan peningkatan perhatian dalam bentuk penyelenggaraan kegiatan seni, penyediaan fasilitas memadai, serta dukungan penuh dari pemerintah daerah.
Menurut anggota DPRD dari PKS ini, pengembangan dunia seni dan budaya harus mendapat komitmen kuat dari Walikota dan Wakil Walikota Palembang, terutama dalam mendorong kreativitas anak muda. Salah satu upaya yang perlu dilakukan adalah optimalisasi pemanfaatan gedung kesenian yang telah tersedia.
“Sangat disayangkan jika gedung kesenian yang strategis, berdekatan dengan kantor pemerintahan, justru dibiarkan tidak termanfaatkan dengan baik,” ujar Syaiful Padli pada Rabu (13/8/2025).
Dia menegaskan bahwa gedung kesenian seharusnya menjadi ruang yang mendukung para seniman mengekspresikan bakat dan keterampilan mereka.
“Seperti berjualan, yang paling utama adalah keberadaan tempat. Kita sudah punya fasilitas, namun belum ada perhatian serius untuk mengoptimalkannya. Kami prihatin karena fungsi gedung kesenian di Palembang belum dimaksimalkan,” jelasnya.
Masalah ini akan menjadi fokus pembahasan dalam penyusunan anggaran induk APBD 2026, terutama untuk Dinas Kebudayaan dan Dinas Pariwisata.
“Kami akan merujuk pada dokumen turunan RPJMD dalam RKPD 2026 untuk kemajuan seni dan budaya di kota ini. Kami juga mendorong dinas terkait menyusun strategi konkret demi pemanfaatan gedung kesenian secara optimal dengan melibatkan Dewan Kesenian Kota Palembang,” tambahnya.
Selain itu, Syaiful mengingatkan pentingnya keterlibatan pelaku seni sejak awal proses penyusunan program kerja, bukan hanya saat pelaksanaan.
“Pelaku seni harus dilibatkan sejak tahap perencanaan, bukan hanya diajak setelah program berjalan,” tegasnya.