Muara Enim, Hariansriwijaya.com — Pemerintah Kabupaten Muara Enim bersama Perum Bulog Cabang Lahat mengadakan operasi pasar beras medium dalam upaya mengendalikan harga dan memastikan ketersediaan bahan pokok di tengah lonjakan harga pangan. Kegiatan yang digelar di kawasan Kampung 8, Kelurahan Muara Enim, Kamis (31/7/2025), disambut antusias oleh warga yang rela mengantre demi memperoleh beras murah.
Operasi pasar ini menyediakan beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) dalam kemasan 5 kilogram dengan harga Rp60.000, atau setara Rp12.000 per kilogram. Harga tersebut jauh di bawah harga pasar yang saat ini berkisar antara Rp14.000 hingga Rp16.000 per kilogram.
“Saat ini harga beras sudah tidak terjangkau. Biasanya saya beli langsung dari petani, tapi sekarang bisa sampai Rp15 ribu per kilo. Jadi program seperti ini sangat membantu kami,” ujar Emi Rosalina (55), warga setempat, saat ditemui di lokasi.
Emi berharap kegiatan serupa bisa dilakukan secara berkala agar masyarakat kecil tetap dapat mengakses bahan pokok dengan harga terjangkau, terutama saat harga di pasar mulai melambung.
Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Muara Enim, Bobi Andriansyah SST MM, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari kebijakan nasional yang dijalankan oleh Perum Bulog atas penugasan dari Badan Pangan Nasional (Bapanas).
“Melalui program SPHP ini, pemerintah melakukan intervensi langsung guna mengurangi tekanan harga beras di pasar. Kami memastikan distribusi berjalan lancar dan merata,” terang Bobi.
Ia juga menambahkan bahwa penyaluran beras SPHP dilakukan melalui jalur resmi seperti pengecer di pasar tradisional, Kios Pangan binaan pemerintah, program Gerakan Pangan Murah (GPM), serta Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang mulai aktif dilibatkan tahun ini untuk memperluas jangkauan distribusi.
Dengan langkah ini, pemerintah daerah berharap inflasi pangan, khususnya beras, dapat ditekan dan daya beli masyarakat tetap terjaga di tengah ketidakpastian harga pasar.