Empat Lawang, Hariansriwijaya.com – Satu titik panas atau hotspot kembali terdeteksi di wilayah Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan, seiring berlanjutnya musim kemarau. Titik api tersebut terpantau di wilayah Desa Rantau Dodor, Kecamatan Pendopo Barat, tepatnya pada koordinat -3.723740, 102.887340, Jumat (26/7/2025).
Menanggapi temuan ini, tim gabungan yang terdiri dari personel Polres Empat Lawang, aparatur desa, serta warga setempat langsung diterjunkan ke lokasi untuk melakukan penanganan cepat. Sesampainya di lokasi, tim menemukan area kebun dan semak belukar yang telah terbakar.
“Beruntung, kobaran api berhasil dipadamkan sebelum merambat lebih jauh dan menyebabkan kerusakan yang lebih besar,” kata Kasi Humas Polres Empat Lawang, AKP Sahata Silalahi, dalam keterangannya kepada Hariansriwijaya.com, Minggu (27/7/2025).
Selain melakukan upaya pemadaman, aparat gabungan juga melakukan langkah pencegahan dengan mengedukasi warga sekitar. Tim menyampaikan imbauan larangan membuka lahan dengan cara dibakar, sekaligus membagikan Maklumat Kapolda Sumsel terkait pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
AKP Sahata menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam upaya mitigasi kebakaran lahan, khususnya di musim kemarau yang rawan seperti saat ini.
“Kami berharap warga dapat lebih waspada dan tidak segan melapor apabila menemukan praktik pembakaran lahan yang mencurigakan. Kolaborasi antara aparat dan masyarakat menjadi kunci utama untuk mencegah karhutla di wilayah Pendopo Barat dan sekitarnya,” tegasnya.
Pihak kepolisian juga mengingatkan bahwa pelaku pembakaran lahan secara ilegal dapat dikenakan sanksi pidana sesuai peraturan yang berlaku. Langkah ini diambil untuk memastikan perlindungan lingkungan dan keselamatan masyarakat tetap terjaga.
Dengan penanganan yang sigap dan kesadaran masyarakat yang terus ditingkatkan, diharapkan wilayah Empat Lawang dapat terhindar dari bencana karhutla yang lebih besar.