Banyuasin, Hariansriwijaya.com – Kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Palembang–Betung, tepatnya di Kilometer 49, wilayah Sukabara, Kelurahan Kedondong Raye, Kecamatan Banyuasin III, Kabupaten Banyuasin, Minggu (13/7/2025) pagi. Insiden ini melibatkan tiga unit truk dan satu sepeda motor.
Berdasarkan informasi dari pihak kepolisian, kecelakaan diduga dipicu oleh sopir truk yang kehilangan konsentrasi akibat mengantuk, hingga masuk ke jalur berlawanan.
Kasat Lantas Polres Banyuasin, AKP Suwandi, menyampaikan bahwa kecelakaan bermula saat truk dengan nomor polisi BG 8661 JI yang dikemudikan Teguh, berpenumpang Agung dan Tomi, melaju dari arah Betung menuju Palembang.
“Ketika tiba di lokasi, pengemudi truk diduga mengantuk dan tidak mampu mengendalikan kendaraan hingga menyeberang ke jalur berlawanan,” ujar Suwandi saat dikonfirmasi Hariansriwijaya.com.
Pada saat bersamaan, dari arah Palembang menuju Betung, melaju truk bernomor polisi BE 9844 NH yang dikendarai Siswanto dengan seorang penumpang, Sugiatman. Karena jarak yang terlalu dekat, tabrakan antar kedua truk tak dapat dihindari.
Benturan keras menyebabkan truk BG 8661 JI melintang di badan jalan. Tak berhenti di situ, kendaraan tersebut juga menabrak sepeda motor Honda Beat BE 2942 EJ yang dikendarai Arifin, yang saat itu membonceng Saripudin.
“Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, tiga orang mengalami luka ringan, yakni Agung, Sugiatman, dan Saripudin. Mereka telah mendapatkan perawatan di klinik terdekat,” jelas AKP Suwandi.
Peringatan untuk Pengemudi
Menanggapi insiden ini, Suwandi mengingatkan seluruh pengemudi, khususnya sopir angkutan berat, untuk tidak memaksakan berkendara saat merasa lelah atau mengantuk. Ia menekankan pentingnya keselamatan sebagai prioritas utama di jalan raya.
“Jangan pertaruhkan nyawa hanya karena ingin cepat sampai. Jika merasa lelah, sebaiknya berhenti dan istirahat sejenak. Ini penting untuk menghindari kecelakaan fatal,” tandasnya.
Hingga berita ini diturunkan, arus lalu lintas di lokasi kejadian sudah kembali normal setelah proses evakuasi kendaraan selesai dilakukan oleh petugas.