Palembang, Hariansriwijaya.com – Universitas Terbuka (UT) Palembang kembali menyelenggarakan Orientasi Studi Mahasiswa Baru (OSMB) dan Pelatihan Keterampilan Belajar Jarak Jauh (PKBJJ) tahap keempat pada Jumat, 15 Agustus 2025. Kegiatan ini diikuti oleh 300 mahasiswa baru yang berasal dari wilayah Kota Palembang dan sekitarnya.
Acara berlangsung selama dua hari dan dipusatkan di Aula UT Palembang, dengan tujuan memperkenalkan sistem pembelajaran berbasis jarak jauh sekaligus menanamkan strategi belajar mandiri yang efektif kepada para mahasiswa baru.
Perkuat Pemahaman Sistem Belajar Jarak Jauh
Direktur UT Palembang, Muhammad Tair Abunaim, menjelaskan bahwa kegiatan ini penting untuk membekali mahasiswa baru dengan pemahaman menyeluruh terkait pola pendidikan terbuka dan jarak jauh (PTJJ) yang menjadi ciri khas UT.
“Kami ingin seluruh mahasiswa baru memahami mekanisme belajar di UT secara mendalam agar dapat menjalani studi dengan mandiri, efisien, dan lulus tepat waktu,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan bahwa pada semester ganjil tahun akademik 2025/2026, UT Palembang mencatatkan 9.117 mahasiswa baru, sehingga total mahasiswa aktif saat ini mencapai sekitar 38.000 orang, melampaui target awal yang ditetapkan sebesar 35 ribu.
“Capaian ini mencerminkan tingginya tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Universitas Terbuka,” tambahnya.
Program Studi Manajemen tercatat menjadi yang paling diminati dalam penerimaan mahasiswa baru tahun ini.
Materi Bela Negara dan Literasi Digital Juga Disampaikan
Ketua pelaksana kegiatan, Irfiani Ayu Dita, mengatakan bahwa selain pembekalan akademik, peserta juga menerima materi terkait bela negara yang disampaikan oleh Anisa Ayu Lestari, CEO dan Founder Rumah 5000 Esai sekaligus Duta Pemuda Indonesia Provinsi Sumatera Selatan.
“Dengan mengikuti OSMB dan PKBJJ, mahasiswa diharapkan tidak hanya memahami sistem belajar di UT, tetapi juga siap menghadapi tantangan dunia pendidikan tinggi dengan wawasan kebangsaan dan kemampuan literasi digital,” jelas Irfiani.
Dalam paparannya, Anisa mengajak mahasiswa untuk memahami konsep bela negara dari hal-hal sederhana.
“Menjalani kuliah dengan sungguh-sungguh, menyelesaikan tugas dengan baik, dan menyelesaikan pendidikan tepat waktu adalah bentuk kontribusi nyata bela negara,” ungkapnya.
Ia juga menekankan pentingnya bersikap bijak di ruang digital agar tidak terjebak dalam penyebaran hoaks serta mampu menjaga rekam jejak digital yang positif.
Pendidikan Terbuka Tanpa Batasan Usia dan Tempat
Menutup rangkaian kegiatan, dosen UT Palembang Mustika Diana turut menjelaskan bahwa sistem PTJJ (Pendidikan Terbuka dan Jarak Jauh) memberikan akses yang luas bagi siapa saja yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi.
“Fleksibilitas adalah keunggulan utama sistem UT. Tidak ada batasan usia, waktu, maupun lokasi. Ini membuka peluang bagi seluruh masyarakat, termasuk yang tinggal di daerah pelosok, untuk tetap bisa menempuh pendidikan tinggi berkualitas,” tuturnya.
Harapan untuk Mahasiswa Baru
Dengan dibekalinya mahasiswa baru melalui OSMB dan PKBJJ ini, UT Palembang berharap setiap peserta siap menempuh perkuliahan dengan semangat mandiri, bertanggung jawab, dan mampu beradaptasi dengan metode pembelajaran jarak jauh yang menjadi identitas Universitas Terbuka.
