Cirebon, Hariansriwijaya.com – Kasus tragis yang menimpa Vina di Cirebon terus mengemuka dengan penemuan baru dari pihak keluarga. Marliana, kakak almarhum Vina, mengungkapkan bahwa para pelaku pembunuhan dan pemerkosaan terhadap adiknya telah merencanakan aksi keji tersebut. Konflik ini diduga berawal dari perasaan sakit hati pelaku utama, Egi, yang mencoba mengejar cintanya yang ditolak.
Menurut Marliana, Vina berusaha menolak Egi dengan baik, namun ketika penolakan itu ditegaskan, pelaku tidak bisa menerima dan merencanakan aksi kejam tersebut. Percakapan di handphone para pelaku turut membuktikan dugaan ini.
“Percakapan di handphone para pelaku membuktikan semuanya direncanakan. Mereka menyusun rencana kejahatan dengan rapi,” ungkap Marliana.
Chat di handphone para pelaku menunjukkan detail perencanaan kejahatan, termasuk bagaimana mereka akan melaksanakannya. Hal ini menguatkan dugaan bahwa pembunuhan dan pemerkosaan tersebut bukanlah tindakan spontan, melainkan sudah direncanakan dengan matang.
Upaya Penangkapan Terhadap Tiga Pelaku Masih Dilakukan
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Jules Abraham Abast, menyatakan bahwa pihak kepolisian terus melakukan upaya penangkapan terhadap tiga pelaku yang masih buron. Dia juga menegaskan bahwa pihak kepolisian siap melakukan tindakan tegas jika ketiga pelaku tersebut tidak mau menyerahkan diri.
“Mengimbau kepada tiga tersangka yang masih DPO dan orang tuanya ya, kalau mengetahui terkait perkembangan kasus ini, kami minta agar dapat secepat menyerahkan diri kepada kami sehingga kami dapat memproses sesuai undang-undang yang berlaku,” kata Abraham.
Tindakan tegas akan diambil jika pelaku tidak mau menyerahkan diri dan berusaha melarikan diri, ujar Abraham.
Mitos tentang Keterlibatan Anggota Polisi Dibantah
Kombes Jules Abraham Abast juga membantah rumor yang menyebutkan bahwa salah satu pelaku, Egi, adalah anak dari anggota polisi, sehingga sulit ditangkap. Dia menegaskan bahwa tidak ada bukti yang mendukung klaim tersebut.
“Fakta yang benar adalah kekasih Vina, yakni Muhammad Rizky Rudiana lah yang merupakan anak salah satu anggota Polisi,” tutur Kabid Humas.
Informasi tersebut mengklarifikasi rumor yang beredar di masyarakat, sehingga tidak menimbulkan kebingungan di kalangan publik.
