Banyuasin, Hariansriwijaya.com – Kerusakan parah pada jalan poros provinsi yang melintasi Desa Pelaju, Kecamatan Rambutan, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, semakin memprihatinkan, terutama saat musim penghujan. Kondisi jalan yang berlumpur dan berlubang dalam membuat kendaraan yang melintas sering kali terjebak, bahkan membutuhkan bantuan traktor sawah atau *jonder* untuk bisa melanjutkan perjalanan.
Kondisi ini memicu keluhan warga setempat, yang mengandalkan jalan tersebut sebagai jalur utama untuk aktivitas sehari-hari, mulai dari mengangkut hasil panen hingga keperluan mendesak seperti menuju fasilitas kesehatan.
Lumpur dan Genangan, Jalan Tak Lagi Layak Dilalui
Kerusakan jalan menjadi semakin parah seiring intensitas hujan yang tinggi. Permukaan jalan berubah menjadi kubangan lumpur, menyulitkan kendaraan roda dua maupun roda empat untuk melintas. Berdasarkan pantauan, beberapa pengendara bahkan harus menunggu giliran untuk ditarik menggunakan *jonder*.
Salah seorang warga, Sarpan (42), mengungkapkan bahwa kondisi ini telah berlangsung bertahun-tahun tanpa adanya perbaikan yang signifikan. “Kalau musim hujan begini, jalan berubah jadi lumpur semua. Kalau tidak ada traktor, kendaraan bisa terjebak berjam-jam,” katanya.
Menurut Sarpan, jalan ini merupakan akses vital yang menghubungkan beberapa desa di Kecamatan Rambutan dengan pusat kabupaten maupun kota Palembang. Kerusakan ini tidak hanya menyulitkan aktivitas warga, tetapi juga menghambat distribusi hasil panen, seperti padi dan karet, yang menjadi sumber penghasilan utama masyarakat.
Kerugian Ekonomi dan Sosial Akibat Jalan Rusak
Kondisi jalan yang tidak memadai berdampak besar pada ekonomi lokal. Warga sering kali harus merogoh kocek lebih dalam untuk biaya transportasi, mengingat kendaraan pengangkut hasil panen membutuhkan bantuan tambahan agar dapat melintasi jalan.
Kepala Desa Pelaju, Wahyudin, menjelaskan bahwa kerusakan jalan telah merugikan banyak pihak. “Kami sudah beberapa kali mengajukan usulan perbaikan ke pemerintah provinsi, karena ini memang jalan provinsi. Tapi sampai sekarang belum ada realisasi,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa kerusakan jalan memperlambat akses menuju pasar, sekolah, dan puskesmas. Kondisi ini semakin memperburuk kualitas hidup masyarakat setempat.
Harapan Warga untuk Perbaikan Infrastruktur
Warga Desa Pelaju berharap pemerintah segera mengambil langkah nyata untuk memperbaiki jalan poros tersebut. Mereka meminta pengerasan atau pengecoran jalan agar bisa bertahan dalam berbagai musim.
“Kalau jalan ini diperbaiki, kami tidak perlu lagi khawatir kendaraan terjebak lumpur. Hasil panen juga bisa sampai ke pasar dengan cepat dan harga jual lebih baik,” kata Sarpan.
Tanggung Jawab Pemerintah dan Solusi yang Dinantikan
Pemerintah Kabupaten Banyuasin telah menyampaikan usulan perbaikan jalan ini ke pemerintah provinsi, mengingat statusnya sebagai jalan provinsi. Namun, hingga kini, tindak lanjut konkret belum terlihat.
Pakar transportasi lokal, Dedi Setiawan, mengatakan bahwa perbaikan jalan di daerah pedesaan seperti Desa Pelaju seharusnya menjadi prioritas. “Infrastruktur jalan adalah urat nadi ekonomi pedesaan. Kerusakan seperti ini bisa memicu kemiskinan struktural karena akses warga ke pasar dan layanan publik terganggu,” jelasnya.
Dedi juga menyarankan agar pemerintah mempertimbangkan pembangunan jalan berbasis *geotextile* atau material yang tahan terhadap cuaca ekstrem, sehingga kerusakan dapat diminimalkan di masa depan.
Penutup: Infrastruktur sebagai Kunci Kemajuan
Kerusakan jalan di Desa Pelaju adalah cerminan dari tantangan besar yang dihadapi daerah pedesaan dalam membangun infrastruktur yang layak. Dengan perbaikan yang memadai, warga berharap kehidupan mereka dapat menjadi lebih baik, dan potensi ekonomi desa dapat dimaksimalkan.
Kini, bola ada di tangan pemerintah provinsi untuk menjawab keluhan masyarakat. Infrastruktur jalan yang memadai tidak hanya mendukung mobilitas, tetapi juga menjadi pondasi penting untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Banyuasin.
Dapatkan update Breaking news dan Berita pilihan kami langsung di ponselmu! Akses berita Berita Sumsel dan Nasional dari Hariansriwijaya.com dengan mudah melalui WhatsApp Channel kami: https://whatsapp.com/channel/0029VaeFknTFy72E92mt3P35. Pastikan aplikasi WhatsApp-mu sudah terpasang ya!