Indralaya, Hariansriwijaya.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ogan Ilir, H. Muhsin Abdullah, menghadiri acara pengajian rutin bulanan yang digelar oleh majelis ta’lim di Masjid Agung An Nur, Tanjung Senai. Acara ini diikuti oleh para jamaah dari berbagai wilayah di Kabupaten Ogan Ilir dan sekitarnya, yang bertujuan untuk memperkuat pemahaman agama sekaligus meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat melalui pembinaan spiritual.
Pengajian yang berlangsung pada Sabtu (19/10/2024) ini dihadiri oleh berbagai tokoh agama, pemimpin masyarakat, dan para pejabat setempat. Kegiatan majelis ta’lim ini dianggap sebagai salah satu upaya penting dalam membina masyarakat agar semakin paham akan nilai-nilai keagamaan dan mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Majelis Ta’lim Sebagai Pusat Pengembangan SDM
Dalam sambutannya, Sekda Ogan Ilir, H. Muhsin Abdullah, menekankan pentingnya peran majelis ta’lim dalam membangun dan mengembangkan sumber daya manusia yang unggul, terutama dalam hal spiritual dan sosial. Menurutnya, majelis ta’lim bukan sekadar tempat untuk belajar agama, tetapi juga merupakan pusat pembinaan yang berkontribusi pada berbagai aspek kehidupan masyarakat.
“Majelis ta’lim memiliki fungsi yang sangat penting, bukan hanya sebagai wadah pengajian agama, tetapi juga sebagai tempat untuk mengembangkan potensi manusia di berbagai bidang seperti dakwah, pendidikan, sosial, dan sebagainya. Dengan adanya majelis ta’lim, kita bisa menciptakan generasi yang tidak hanya taat beragama, tetapi juga memiliki keterampilan sosial dan intelektual yang baik,” ujar Muhsin melalui keterangan tertulis yang dirilis pada Sabtu (19/10/2024).
Ia menambahkan bahwa kegiatan keagamaan seperti ini juga berperan dalam membentuk karakter masyarakat yang lebih baik, dengan memadukan nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan sehari-hari. Muhsin menegaskan, kegiatan ini harus terus didorong agar semakin banyak masyarakat yang terlibat aktif dalam majelis ta’lim, terutama di tengah perkembangan zaman yang semakin kompleks.
Meningkatkan Kualitas Dakwah dan Pendidikan Agama
Selain sebagai tempat pembinaan sumber daya manusia, majelis ta’lim juga dianggap memiliki peran strategis dalam peningkatan kualitas dakwah di masyarakat. Dalam kesempatan tersebut, H. Muhsin Abdullah mengajak para peserta pengajian untuk terus belajar dan menggali ilmu agama secara lebih mendalam agar dapat menyebarkan nilai-nilai Islam yang rahmatan lil ‘alamin.
“Melalui pengajian rutin ini, kita semua diharapkan dapat lebih memperdalam ilmu agama dan menjadi penyebar kebaikan di lingkungan masing-masing. Dakwah yang kita lakukan hendaknya berbasis pada ilmu pengetahuan yang benar dan disampaikan dengan cara yang bijak serta penuh hikmah, sehingga masyarakat bisa menerima dengan baik,” katanya.
Muhsin juga menyinggung pentingnya pendidikan agama bagi generasi muda, yang saat ini menjadi salah satu fokus pemerintah daerah. Menurutnya, generasi muda harus diberi bekal agama yang kuat agar mereka tidak hanya cerdas secara akademis tetapi juga memiliki moralitas yang baik. Dalam hal ini, majelis ta’lim bisa berperan sebagai pelengkap dari pendidikan formal yang sudah diterima di sekolah.
Pengajian Bulanan Sebagai Ajang Silaturahmi
Selain menjadi sarana untuk memperdalam ilmu agama, pengajian bulanan yang digelar majelis ta’lim di Masjid Agung An Nur juga menjadi ajang silaturahmi bagi masyarakat. Acara tersebut diikuti oleh berbagai lapisan masyarakat, dari kalangan tua hingga muda, yang semuanya datang dengan semangat untuk meningkatkan kualitas diri melalui kajian keagamaan.
Muhsin Abdullah melihat bahwa pengajian rutin ini memiliki dampak positif terhadap hubungan sosial masyarakat. Dengan hadirnya berbagai pihak dalam acara tersebut, masyarakat semakin akrab dan bisa saling bertukar pikiran mengenai berbagai masalah kehidupan yang dihadapi sehari-hari. Ia berharap pengajian semacam ini bisa terus berlanjut dan semakin banyak diikuti oleh masyarakat luas.
“Majelis ta’lim tidak hanya menjadi tempat untuk menimba ilmu, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antarwarga. Kita bisa saling mengenal dan berbagi pengalaman, sehingga tercipta kebersamaan yang kokoh di tengah masyarakat,” tambahnya.
Dukungan Pemerintah Daerah untuk Pengembangan Majelis Ta’lim
Sebagai bentuk dukungan, Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir berkomitmen untuk terus mendukung berbagai kegiatan keagamaan seperti pengajian majelis ta’lim ini. Sekda Muhsin Abdullah menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus berupaya memberikan fasilitas dan dorongan bagi masyarakat yang ingin memperdalam ilmu agama melalui majelis ta’lim.
“Pemerintah daerah akan selalu hadir dan mendukung setiap kegiatan keagamaan yang bermanfaat bagi masyarakat. Kami berharap majelis ta’lim dapat berkembang dan menjadi lebih kuat ke depannya, sehingga mampu melahirkan generasi yang beriman, berilmu, dan berakhlak mulia,” tegas Muhsin.
Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir juga berencana untuk mengembangkan berbagai program keagamaan lainnya sebagai bagian dari upaya membangun masyarakat yang lebih religius dan berdaya saing. Pengajian, tabligh akbar, dan kegiatan sosial lainnya akan terus diadakan sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat, baik secara spiritual maupun sosial.
Harapan untuk Masa Depan Majelis Ta’lim
Pengajian bulanan ini merupakan salah satu dari sekian banyak kegiatan keagamaan yang menjadi rutinitas di Masjid Agung An Nur. Dengan kehadiran Sekda Ogan Ilir, diharapkan semangat masyarakat untuk terus mengikuti kegiatan pengajian semakin tinggi. Majelis ta’lim diharapkan bisa terus berkembang dan menjadi tempat yang lebih aktif dalam memberikan pemahaman agama yang benar kepada masyarakat.
H. Muhsin Abdullah berharap agar majelis ta’lim dapat menjawab tantangan zaman dengan terus berinovasi dalam metode pengajaran dan dakwah. “Majelis ta’lim harus mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Kita harus memanfaatkan teknologi dan media sosial untuk menyebarkan dakwah secara lebih luas, sehingga pesan-pesan kebaikan bisa sampai ke masyarakat yang lebih banyak,” tutupnya.
Dengan demikian, majelis ta’lim tidak hanya menjadi tempat pembelajaran agama, tetapi juga sebagai pusat pembentukan masyarakat yang lebih baik, berkarakter, dan berakhlak mulia. Pengajian bulanan di Masjid Agung An Nur ini menjadi bukti nyata bahwa kegiatan keagamaan memiliki peran penting dalam menciptakan harmoni sosial di tengah masyarakat.
Dapatkan update Breaking news dan Berita pilihan kami langsung di ponselmu! Akses berita Berita Sumsel dan Nasional dari Hariansriwijaya.com dengan mudah melalui WhatsApp Channel kami: https://whatsapp.com/channel/0029VaeFknTFy72E92mt3P35. Pastikan aplikasi WhatsApp-mu sudah terpasang ya!