Donasi Palestina - Harian Sriwijaya Donasi Palestina - Harian Sriwijaya Donasi Palestina - Harian Sriwijaya
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Pasang Iklan
Sabtu, 28 Jun 2025
Harian Sriwijaya
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Sumsel
    • Palembang
    • Lubuklinggau
    • Musi Rawas
    • Musi Rawas Utara
    • Prabumulih
    • Pagaralam
    • Banyuasin
    • Musi Banyuasin
    • Empat Lawang
    • Muara Enim
    • Ogan Ilir
    • OKI
    • OKU
  • Advertorial
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Kriminal
  • Viral
  • Loker
  • Opini
  • Lainya
    • Teknologi
    • Finance
    • Kesehatan
    • Wisata
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Home
  • Nasional
  • Sumsel
    • Palembang
    • Lubuklinggau
    • Musi Rawas
    • Musi Rawas Utara
    • Prabumulih
    • Pagaralam
    • Banyuasin
    • Musi Banyuasin
    • Empat Lawang
    • Muara Enim
    • Ogan Ilir
    • OKI
    • OKU
  • Advertorial
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Kriminal
  • Viral
  • Loker
  • Opini
  • Lainya
    • Teknologi
    • Finance
    • Kesehatan
    • Wisata
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
No Result
View All Result
Harian Sriwijaya
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Sumsel
  • Advertorial
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Kriminal
  • Viral
  • Loker
  • Opini
  • Teknologi
  • Finance
  • Otomotif
  • Wisata
  • Kesehatan
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
ADVERTISEMENT
Home Kesehatan

Transformasi Stigma: Perjuangan Mereka, Panggilan Kita

apt. Agustin Elizabeth S.Farm by apt. Agustin Elizabeth S.Farm
12 Jun 2024
in Kesehatan
Transformasi Stigma: Perjuangan Mereka, Panggilan Kita

Ilustrasi. (Foto: web Kementerian Kesehatan)

2
SHARES
7
VIEWS
ADVERTISEMENT

Jakarta, Hariansriwijaya.com – Berbagai upaya dilakukan untuk mengakhiri stigma dan diskriminasi terhadap anak-anak yang hidup dengan HIV. Dibalik angka yang mengkhawatirkan, mereka terus berjuang untuk mendapatkan hak-hak dasar mereka, termasuk akses terhadap pengobatan dan dukungan yang mereka butuhkan.*

Kasus HIV pada anak usia 1-14 tahun mencapai 14 ribu pada tahun 2023, demikian yang dicatat oleh Kementerian Kesehatan. Setiap tahun, diperkirakan ada penambahan 700-1000 kasus baru HIV pada anak-anak. Namun, sementara pemerintah berupaya mencapai target eliminasi HIV/AIDS pada tahun 2030, stigma dan diskriminasi masih menjadi penghalang yang serius bagi anak-anak yang hidup dengan HIV.

Yunus Prasetyo, Ketua Yayasan Lentera Surakarta, mengakui bahwa banyak anak dengan HIV masih menghadapi stigma dan diskriminasi yang menghambat mereka untuk memperoleh layanan kesehatan yang mereka butuhkan. Rumah Lentera, yang berdiri sejak tahun 2013 di Solo, merupakan tempat singgah pertama di Indonesia bagi anak-anak dengan HIV. Namun, perjalanan Rumah Lentera tidaklah mudah; penolakan dari lingkungan sekitar membuat mereka harus berpindah lokasi hingga empat kali.

Advertisement. Scroll to continue reading.

“Kita bertanya-tanya, apakah upaya pemerintah sudah cukup untuk menghapus stigma dan diskriminasi terhadap anak-anak dengan HIV. Program-program yang ada sekarang belum sepenuhnya menjangkau masyarakat umum, yang mana tingkat stigma masih tinggi. Jika program tersebut dapat menjangkau masyarakat luas, tentu tingkat stigma akan berkurang,” ujar Yunus.

Saat ini, Rumah Lentera merawat 36 anak dengan HIV, sebagian besar di antaranya adalah yatim piatu. Mereka datang dari berbagai wilayah di Indonesia, menempuh perjalanan dari Solo, Sumatra, Kalimantan, hingga Papua.

BeritaTerkait

5 Gejala Gangguan Mata yang Harus Segera Diperiksa Dokter Spesialis

Kebiasaan Sehat di Pagi Hari yang Membantu Menjaga Tubuh Tetap Bugar

Bahaya Pakai Masker yang Tidak Diganti, Ini Bahayanya

Namun, stigma dan diskriminasi tidak hanya terjadi di kalangan masyarakat umum. Bahkan di dunia medis, stigma terhadap HIV/AIDS masih ada, terutama di kalangan mahasiswa kedokteran. Sandra Suryadana, founder dan Managing Director Komunitas Dokter Tanpa Stigma, menyatakan bahwa meski stigma lebih banyak dialami oleh pasien dewasa, pasien anak juga tidak luput dari perlakuan yang merugikan.

Baca Juga:  Palembang Jadi Kota Dengan Penderita HIV/ AIDS Terbanyak di Sumsel Tahun 2024, Bertambah 221 Kasus
ADVERTISEMENT

“Dalam lingkungan pendidikan kedokteran, kita masih bisa merasakan adanya stigma terhadap pasien HIV. Ini menjadi pertanyaan bagaimana kita akan melatih para tenaga medis di masa depan,” jelas Dokter Sandra.

Stigma dan diskriminasi bisa membuat anak-anak dengan HIV merasa takut, sehingga mereka mungkin enggan untuk mencari bantuan medis yang mereka butuhkan. Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk bersatu dalam mengakhiri stigma ini.

Ikuti perbincangan lengkap dengan Ketua Yayasan Lentera Surakarta, Yunus Prasetyo, dan founder serta Managing Director Komunitas Dokter Tanpa Stigma, Sandra Suryadana, dalam program Ruang Publik KBR episode “Akhiri Stigma Anak dengan HIV” hanya di kbrprime.id. Bersama-sama, mari kita berikan dukungan yang mereka perlukan dan akhiri stigma ini sekali dan untuk selamanya.

Tags: ADHAAnak dengan HIVHIVHIV/AIDSODHAStigma
ShareSendSharePin2
apt. Agustin Elizabeth S.Farm

apt. Agustin Elizabeth S.Farm

Sebagai seorang apoteker yang berkomitmen untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, apt. Agustin Elizabeth S.Farm telah mengabdikan karirnya untuk memberikan pelayanan dan informasi yang berharga di bidang farmasi

Berita Terkait

5 Gejala Gangguan Mata yang Harus Segera Diperiksa Dokter Spesialis

5 Gejala Gangguan Mata yang Harus Segera Diperiksa Dokter Spesialis

23 Jun 2025
Kebiasaan Sehat di Pagi Hari yang Membantu Menjaga Tubuh Tetap Bugar

Kebiasaan Sehat di Pagi Hari yang Membantu Menjaga Tubuh Tetap Bugar

03 Jun 2025
Bahaya Pakai Masker yang Tidak Diganti, Ini Bahayanya

Bahaya Pakai Masker yang Tidak Diganti, Ini Bahayanya

24 Mei 2025
Load More
Next Post
Gunung Ibu di Halmahera Meletus, Hamas Serang Israel: Rangkuman Berita Terkini

Gunung Ibu di Halmahera Erupsi, Semburkan Abu Setinggi 2.000 Meter

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Beriklan di Harian Sriwijaya Beriklan di Harian Sriwijaya Beriklan di Harian Sriwijaya

Berita Populer

  • Cara Edit Saldo M Banking

    Cara Edit Saldo M Banking, Ikuti Trik ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 70 Akun PB Gratis, Cek Cara Mendapatkan Nya disini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Password Laptop Jenny Summertime Saga, dan Bagaimana Cara Membukanya?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cara Minum Kopi Cleng Sebelum Berhubungan Agar Maksimal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Inilah Penyebab dan Cara Mengatasi Akun Shopee Food Anyep

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 10 Merk HP Terlaris di Indonesia Tahun 2025, Penjualan nya Tertinggi!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Seedbacklink
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pasang Iklan
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2025 Harian Sriwijaya - All rights reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Sumsel
    • Palembang
    • Lubuklinggau
    • Musi Rawas
    • Musi Rawas Utara
    • Prabumulih
    • Pagaralam
    • Banyuasin
    • Musi Banyuasin
    • Empat Lawang
    • Muara Enim
    • Ogan Ilir
    • Oki
    • Oku
  • Advertorial
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Kriminal
  • Viral
  • Opini
  • Loker
  • Lainnya
    • Teknologi
    • Finance
    • Kesehatan
    • Wisata
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
SeedbacklinkTrusted Indonesian Newsaji

Copyright © 2025 Harian Sriwijaya - All rights reserved