Donasi Palestina - Harian Sriwijaya Donasi Palestina - Harian Sriwijaya Donasi Palestina - Harian Sriwijaya
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Pasang Iklan
Selasa, 01 Jul 2025
Harian Sriwijaya
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Sumsel
    • Palembang
    • Lubuklinggau
    • Musi Rawas
    • Musi Rawas Utara
    • Prabumulih
    • Pagaralam
    • Banyuasin
    • Musi Banyuasin
    • Empat Lawang
    • Muara Enim
    • Ogan Ilir
    • OKI
    • OKU
  • Advertorial
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Kriminal
  • Viral
  • Loker
  • Opini
  • Lainya
    • Teknologi
    • Finance
    • Kesehatan
    • Wisata
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Home
  • Nasional
  • Sumsel
    • Palembang
    • Lubuklinggau
    • Musi Rawas
    • Musi Rawas Utara
    • Prabumulih
    • Pagaralam
    • Banyuasin
    • Musi Banyuasin
    • Empat Lawang
    • Muara Enim
    • Ogan Ilir
    • OKI
    • OKU
  • Advertorial
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Kriminal
  • Viral
  • Loker
  • Opini
  • Lainya
    • Teknologi
    • Finance
    • Kesehatan
    • Wisata
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
No Result
View All Result
Harian Sriwijaya
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Sumsel
  • Advertorial
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Kriminal
  • Viral
  • Loker
  • Opini
  • Teknologi
  • Finance
  • Otomotif
  • Wisata
  • Kesehatan
  • Kuliner
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
ADVERTISEMENT
Home Ekonomi

Politik Mereda – Wait and See Simposium The Fed, Rupiah Ditutup Hijau!

Ikhsanul Khafidz by Ikhsanul Khafidz
24 Agu 2024
in Ekonomi
Politik Mereda - Wait and See Simposium The Fed, Rupiah Ditutup Hijau!

Foto: Ilustrasi dolar Amerika Serikat (USD).

0
SHARES
2
VIEWS
ADVERTISEMENT

Jakarta, Hariansriwijaya.com – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) mencatat penguatan signifikan pada penutupan perdagangan Jumat, 23 Agustus 2024. Penguatan ini terjadi di tengah antisipasi pasar terhadap hasil simposium Federal Reserve (The Fed) yang akan digelar malam ini, serta meredanya ketegangan politik dalam negeri menyusul pembatalan revisi RUU Pilkada oleh DPR.

Menurut data yang dirilis oleh Refinitiv, rupiah ditutup pada level Rp15.485 per dolar AS, menguat sebesar 0,71% dibandingkan penutupan sehari sebelumnya, Kamis, 22 Agustus 2024. Penguatan ini menjadi angin segar bagi rupiah setelah sebelumnya sempat tertekan selama dua hari berturut-turut.

Kondisi politik yang sempat memanas akibat polemik revisi RUU Pilkada akhirnya mereda setelah DPR memutuskan untuk tidak melanjutkan revisi tersebut. Keputusan ini memberikan sentimen positif bagi pasar, yang sebelumnya khawatir bahwa ketidakpastian politik dapat mempengaruhi stabilitas ekonomi. Dengan meredanya situasi politik, investor kembali merasa percaya diri, yang turut berkontribusi pada penguatan rupiah.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Selain faktor politik, perhatian pasar saat ini juga tertuju pada simposium The Fed yang akan dilaksanakan malam ini. Simposium ini dianggap penting karena akan memberikan petunjuk mengenai arah kebijakan moneter AS ke depan. Para pelaku pasar mengambil sikap wait and see, menanti sinyal apakah The Fed akan mengambil langkah agresif dalam menyesuaikan suku bunga, yang tentunya akan berpengaruh pada pergerakan mata uang global, termasuk rupiah.

Analis memperkirakan bahwa penguatan rupiah ini juga didukung oleh beberapa faktor eksternal, seperti pelemahan dolar AS di pasar global akibat ekspektasi bahwa The Fed mungkin akan mempertahankan kebijakan suku bunga rendah dalam jangka waktu yang lebih lama. Hal ini memberikan ruang bagi mata uang negara berkembang, termasuk rupiah, untuk bergerak menguat.

Baca Juga:  Rupiah Menutup Pekan jadi Paling Perkasa di Asia

BeritaTerkait

Pelaku IKM Sleman Gali Nilai Produk sebagai Daya Tarik Wisatawan Bersama Mahasiswa Mikom UPN Veteran Yogyakarta

Tips Menukar Uang Asing yang Aman dan Menguntungkan bersama Dolarindo Money Changer

Harga Daging Ayam Potong di Palembang Turun Jadi Rp 25 Ribu per Kg, Penyebabnya karena Telat Panen

Meskipun demikian, para ahli juga mengingatkan bahwa pergerakan rupiah masih rentan terhadap perkembangan eksternal, terutama terkait kebijakan moneter AS. Oleh karena itu, para investor disarankan untuk tetap berhati-hati dan memantau dengan seksama setiap perkembangan yang muncul dari simposium The Fed.

ADVERTISEMENT

Dengan berakhirnya perdagangan hari ini, rupiah menunjukkan performa yang lebih baik dibandingkan beberapa hari sebelumnya. Namun, dinamika pasar keuangan global dan kondisi politik dalam negeri tetap menjadi faktor penting yang harus terus diawasi untuk memahami arah pergerakan rupiah ke depan.

Secara keseluruhan, penutupan rupiah di zona hijau pada hari ini mencerminkan optimisme pasar terhadap stabilitas ekonomi Indonesia yang semakin membaik, seiring dengan meredanya tekanan politik dan ekspektasi terhadap kebijakan moneter global yang lebih bersahabat. Namun, seperti biasa, kehati-hatian dan kewaspadaan tetap diperlukan di tengah ketidakpastian yang masih menyelimuti perekonomian global.

Tags: dolar asmengoptimalkan pertumbuhan ekonomi dan investasirupiahusd/idr
ShareSendSharePin
Ikhsanul Khafidz

Ikhsanul Khafidz

Ikhsan adalah jurnalis berpengalaman dengan lebih dari 4 tahun kiprah di dunia wartawan dan penulisan. Selama karirnya, Ikhsan telah menghasilkan berbagai karya opini, artikel analisis, hingga liputan mendalam. Tidak hanya aktif di media, Ikhsan juga merupakan penulis buku yang telah mempublikasikan beberapa karya yang mendapatkan apresiasi luas

Berita Terkait

Pelaku IKM Sleman Gali Nilai Produk sebagai Daya Tarik Wisatawan Bersama Mahasiswa Mikom UPN Veteran Yogyakarta

Pelaku IKM Sleman Gali Nilai Produk sebagai Daya Tarik Wisatawan Bersama Mahasiswa Mikom UPN Veteran Yogyakarta

27 Jun 2025
Dolarindo Money Changer

Tips Menukar Uang Asing yang Aman dan Menguntungkan bersama Dolarindo Money Changer

25 Jun 2025
Harga Daging Ayam Potong di Palembang Turun Jadi Rp 25 Ribu per Kg, Penyebabnya karena Telat Panen

Harga Daging Ayam Potong di Palembang Turun Jadi Rp 25 Ribu per Kg, Penyebabnya karena Telat Panen

21 Apr 2025
Load More
Next Post
Harga emas Antam hari ini merosot

Harga emas Antam hari ini merosot

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Beriklan di Harian Sriwijaya Beriklan di Harian Sriwijaya Beriklan di Harian Sriwijaya

Berita Populer

  • Cara Edit Saldo M Banking

    Cara Edit Saldo M Banking, Ikuti Trik ini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 70 Akun PB Gratis, Cek Cara Mendapatkan Nya disini!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Password Laptop Jenny Summertime Saga, dan Bagaimana Cara Membukanya?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cara Minum Kopi Cleng Sebelum Berhubungan Agar Maksimal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Inilah Penyebab dan Cara Mengatasi Akun Shopee Food Anyep

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 10 Merk HP Terlaris di Indonesia Tahun 2025, Penjualan nya Tertinggi!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Seedbacklink
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pasang Iklan
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber

Copyright © 2025 Harian Sriwijaya - All rights reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Sumsel
    • Palembang
    • Lubuklinggau
    • Musi Rawas
    • Musi Rawas Utara
    • Prabumulih
    • Pagaralam
    • Banyuasin
    • Musi Banyuasin
    • Empat Lawang
    • Muara Enim
    • Ogan Ilir
    • Oki
    • Oku
  • Advertorial
  • Ekonomi
  • Pendidikan
  • Olahraga
  • Kriminal
  • Viral
  • Opini
  • Loker
  • Lainnya
    • Teknologi
    • Finance
    • Kesehatan
    • Wisata
    • Kuliner
    • Otomotif
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
SeedbacklinkTrusted Indonesian Newsaji

Copyright © 2025 Harian Sriwijaya - All rights reserved