Lubuklinggau, Hariansriwijaya.com – Sebuah insiden kebakaran besar menghebohkan kawasan depan Stasiun Kereta Api (KA) Kota Lubuk Linggau pada Kamis, 8 Agustus 2024, sekitar pukul 16.30 WIB. Kebakaran yang melanda area kios kaki lima ini menyebabkan tujuh kios ludes terbakar, dengan suara ledakan diduga menjadi pemicu awal peristiwa tersebut.
Menurut keterangan Kapolres Lubuk Linggau, AKBP Bobby Kusumawardhana, yang langsung meninjau lokasi kebakaran, suara ledakan terdengar sebelum kobaran api mulai membesar. “Kami mendengar ada suara letusan sebelum api mulai membakar kios-kios di area tersebut. Berdasarkan penyelidikan awal, suara ledakan itu diduga berasal dari kompor salah satu kios,” ujar Kapolres.
Kebakaran ini mengakibatkan tujuh hingga delapan kios terbakar habis. Meskipun upaya pemadaman dilakukan oleh empat unit mobil pemadam kebakaran (PBK) dan satu kendaraan alat pemadam kebakaran (AWC) dari Polres Lubuk Linggau, api baru dapat dikendalikan beberapa jam kemudian.
Belum ada laporan mengenai korban jiwa dalam insiden ini. Namun, Kapolres melaporkan bahwa kerugian materiil diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. “Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai korban jiwa. Namun, kerugian materiil diperkirakan lebih dari Rp100 juta,” tambahnya.
Kios-kios yang terbakar tersebut adalah tempat-tempat yang biasa menjual berbagai oleh-oleh khas Lubuk Linggau, termasuk ubi, gula merah, dan makanan khas lokal lainnya. Peristiwa ini menyebabkan arus lalu lintas di depan stasiun terganggu dengan kemacetan yang cukup parah, karena ratusan warga memadati area tersebut untuk menyaksikan kejadian.
Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk menentukan penyebab pasti kebakaran. “Kami sedang mendalami penyebab kebakaran dan meminta keterangan dari saksi-saksi di lokasi. Kami juga mengimbau warga untuk memberikan informasi yang dapat membantu proses investigasi,” jelas AKBP Bobby Kusumawardhana.
Petugas pemadam kebakaran masih bekerja keras untuk memastikan api benar-benar padam dan mencegah kemungkinan adanya titik api yang tersisa. Sementara itu, pihak berwenang berkomitmen untuk menyelidiki kejadian ini secara menyeluruh dan memastikan keadilan bagi para korban.
Insiden ini menjadi sorotan utama masyarakat dan menambah daftar panjang kasus kebakaran yang mengancam keamanan dan keselamatan di kawasan tersebut. Pihak kepolisian dan pemadam kebakaran akan terus berkoordinasi untuk memastikan kejadian serupa tidak terulang di masa depan.
Dapatkan update Breaking news dan Berita pilihan kami langsung di ponselmu! Akses berita Berita Sumsel dan Nasional dari Hariansriwijaya.com dengan mudah melalui WhatsApp Channel kami: https://whatsapp.com/channel/0029VaeFknTFy72E92mt3P35. Pastikan aplikasi WhatsApp-mu sudah terpasang ya!