MUARA ENIM, Hariansriwijaya.com – Bencana banjir semakin meluas di wilayah Sumatera Selatan. Setelah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) dilanda banjir, kini giliran Kabupaten Muara Enim yang mengalami genangan air akibat hujan deras selama empat jam.
Hujan deras yang terjadi mulai pukul 05.00 WIB hingga 09.00 WIB pada Rabu (8/5/2024) menyebabkan banjir di sejumlah wilayah Kabupaten Muara Enim. Kepala Bidang Penanganan Darurat BPBD Sumatera Selatan, Sudirman, menyatakan bahwa wilayah Pasar III, Kecamatan Muara Enim, paling parah terdampak, dengan sekitar 50 rumah terendam banjir.
“Naiknya debit air Sungai Aur dan Sungai Lematang menyebabkan banjir melanda pemukiman warga,” ujar Sudirman.
Tim BPBD telah dikerahkan untuk membantu evakuasi warga terdampak banjir. Meski tidak ada laporan korban jiwa, banjir menyebabkan kerusakan pada perabotan rumah warga dan potensi kerugian material.
Sudirman mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada dan berhati-hati saat hujan deras dengan intensitas tinggi terjadi.
Kepala Pelaksana BPBD Muara Enim, Abdurrozieq Putra, menyatakan bahwa ketinggian air mencapai sekitar 60 cm di Kecamatan Gunung Megang. Penyebab utama banjir di wilayah tersebut adalah meluapnya sungai serta penyempitan saluran air dan gorong-gorong.
“Situasi di beberapa daerah sudah mulai membaik setelah saluran air dan gorong-gorong dibersihkan,” ujarnya.
Sebelumnya, hujan deras menyebabkan banjir di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), menggenangi 1.695 rumah warga di Kecamatan Baturaja Barat dan Baturaja Timur. Ketinggian banjir di beberapa lokasi mencapai lebih dari satu meter.
BPBD Sumatera Selatan terus memantau perkembangan situasi banjir di wilayah terdampak dan berupaya memberikan bantuan kepada masyarakat yang terkena dampak.
Dapatkan update Breaking news dan Berita pilihan kami langsung di ponselmu! Akses berita Berita Sumsel dan Nasional dari Hariansriwijaya.com dengan mudah melalui WhatsApp Channel kami: https://whatsapp.com/channel/0029VaeFknTFy72E92mt3P35. Pastikan aplikasi WhatsApp-mu sudah terpasang ya!