Jakarta, Hariansriwijaya.com – Harga emas dunia sedang mencetak rekor, namun berbeda dengan emas Antam. Pada hari Rabu (21/8/2024), harga emas Logam Mulia produksi PT Aneka Tambang Tbk di butik emas LM Graha Dipta Pulo Gadung justru mengalami penurunan sebesar Rp4.000. Dengan penurunan ini, harga emas Antam tercatat di level Rp1.415.000 per gram.
Tidak hanya harga jual, harga buyback—harga yang ditetapkan saat menjual kembali emas Antam—juga mengalami penurunan yang sama, yakni sebesar Rp4.000 per gram. Harga buyback kini berada di posisi Rp1.266.000 per gram.
Pergerakan harga emas Antam yang berlawanan dengan tren harga emas dunia ini memunculkan spekulasi di kalangan investor. Beberapa analis berpendapat bahwa meski harga emas dunia mengalami lonjakan, berbagai faktor seperti permintaan dalam negeri, fluktuasi nilai tukar rupiah, hingga kondisi ekonomi global secara umum bisa mempengaruhi harga emas di pasar lokal.
Harga emas dunia yang mencetak rekor baru ini didorong oleh meningkatnya ketidakpastian di pasar keuangan global, termasuk ketegangan geopolitik dan kekhawatiran akan resesi ekonomi di sejumlah negara. Investor global cenderung beralih ke aset aman seperti emas untuk melindungi nilai investasi mereka.
Meski demikian, di pasar domestik, penurunan harga emas Antam ini mungkin juga mencerminkan pergeseran tren di kalangan konsumen yang lebih memilih untuk menjual emas mereka saat harga emas dunia sedang tinggi. Hal ini mendorong tekanan jual yang berpengaruh pada penurunan harga buyback.
Dalam situasi seperti ini, para investor dan masyarakat yang memiliki emas Antam diimbau untuk cermat dalam memantau pergerakan harga emas dunia dan lokal sebelum memutuskan untuk menjual atau membeli emas. Mengingat fluktuasi harga yang cukup dinamis, keputusan investasi yang tepat akan sangat menentukan nilai keuntungan yang dapat diraih.
Dengan kondisi harga emas yang cenderung fluktuatif, para pelaku pasar dan investor diharapkan untuk selalu waspada dan mengambil keputusan dengan pertimbangan yang matang. Situasi pasar yang tidak stabil seperti saat ini mengharuskan para investor untuk selalu memperbarui informasi terkait pergerakan harga dan kebijakan ekonomi global yang bisa mempengaruhi nilai investasi mereka.
Dapatkan update Breaking news dan Berita pilihan kami langsung di ponselmu! Akses berita Berita Sumsel dan Nasional dari Hariansriwijaya.com dengan mudah melalui WhatsApp Channel kami: https://whatsapp.com/channel/0029VaeFknTFy72E92mt3P35. Pastikan aplikasi WhatsApp-mu sudah terpasang ya!