Palembang, Hariansriwijaya.com – Seorang gadis berusia 13 tahun di Palembang, Berlian, mengalami kejadian tragis yang mengancam penglihatannya setelah diduga menjadi korban malapraktik. Warga Jalan Sukakarya, Sukarami Palembang itu hampir kehilangan penglihatannya setelah mengonsumsi enam jenis obat yang diberikan oleh seorang bidan tempat ia berobat.**
Peristiwa ini bermula ketika Berlian yang sedang sakit, dibawa oleh keluarganya untuk mendapatkan pengobatan di sebuah praktik bidan di daerah Sukarami. Bidan tersebut meresepkan enam jenis obat untuk diminum oleh Berlian. Namun, setelah mengonsumsi obat-obatan tersebut, kondisi Berlian justru memburuk. Matanya mulai mengalami gangguan serius hingga hampir terlepas dari soketnya, membuat penglihatannya terancam hilang permanen.
Orang Tua Berlian Lapor Polisi
Merasa ada yang tidak beres dengan pengobatan yang diterima putrinya, Nila Sari, ibu Berlian, segera mengambil tindakan hukum. Wanita berusia 43 tahun itu akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Polda Sumatera Selatan. Ia berharap pihak berwenang segera mengusut tuntas kasus ini dan memberikan keadilan bagi putrinya yang kini dalam kondisi kritis.
Nila Sari menyatakan bahwa anaknya semula hanya mengalami keluhan ringan dan tidak pernah menyangka pengobatan yang seharusnya membantu malah berujung petaka. “Saya tidak menyangka sama sekali, pengobatan yang seharusnya menyembuhkan malah hampir membuat anak saya kehilangan penglihatannya,” ujar Nila dengan nada suara penuh kekhawatiran.
Dugaan Malapraktik
Kasus ini pun memicu dugaan malapraktik yang dilakukan oleh bidan tersebut. Malapraktik adalah kesalahan atau kelalaian dalam menjalankan tugas medis yang menyebabkan kerugian serius bagi pasien. Jika terbukti bersalah, bidan tersebut bisa menghadapi konsekuensi hukum yang berat.
Menurut pakar hukum kesehatan, kasus seperti ini harus ditangani dengan serius untuk memastikan tidak ada lagi korban yang mengalami nasib serupa. “Setiap tenaga medis harus menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab. Jika ada indikasi kelalaian atau malapraktik, maka harus ada tindakan hukum yang tegas,” ungkap seorang ahli hukum yang tidak ingin disebutkan namanya.
Pihak Kepolisian Mulai Penyelidikan
Polda Sumatera Selatan telah menerima laporan dari Nila Sari dan kini tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut. Polisi akan memanggil bidan yang bersangkutan untuk dimintai keterangan, serta mengumpulkan bukti-bukti medis yang diperlukan untuk memperkuat dugaan malapraktik.
Kapolres Palembang menyatakan, “Kami akan menindaklanjuti laporan ini dengan serius. Jika ada bukti yang cukup, kami tidak akan segan untuk membawa kasus ini ke ranah hukum.”
Kondisi Berlian Saat Ini
Hingga saat ini, Berlian masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Dokter yang menanganinya berusaha semaksimal mungkin untuk menyelamatkan penglihatannya yang kini berada dalam kondisi kritis. Keluarga Berlian berharap ada keajaiban yang bisa memulihkan kondisi gadis malang itu.
Kasus ini menjadi peringatan bagi masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam memilih tenaga medis dan memastikan pengobatan yang diterima aman dan sesuai dengan standar yang berlaku.