Jakarta, Hariansriwijaya.com – Sebanyak sepuluh mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi terkemuka berhasil melaju ke babak final kompetisi esai Pertamina Goes to Campus (PGTC) 2024. Mereka akan mempresentasikan karya inovatif tentang energi berkelanjutan pada acara puncak yang digelar di Universitas Mulawarman, Samarinda, pada 14 November mendatang.
Lomba Esai Pertamina Tantang Mahasiswa Solusi Energi Masa Depan
Kompetisi ini dimulai pada Mei 2024 dan melibatkan 1.103 peserta dari 205 kampus di 26 provinsi di Indonesia. Mereka dipilih berdasarkan kualitas esai yang mengusung ide-ide cemerlang terkait transisi energi dan keberlanjutan. Sepuluh finalis yang terpilih akan mendapatkan kesempatan untuk mengunjungi area operasional Pertamina di Balikpapan sebelum mempresentasikan karya mereka di Samarinda.
Komitmen Pertamina untuk Energi Berkelanjutan
Fadjar Djoko Santoso, VP Corporate Communication Pertamina, menyampaikan bahwa kompetisi ini bertujuan untuk menggali ide-ide inovatif dari generasi muda dalam menjawab tantangan energi yang ramah lingkungan. “Kami berharap diskusi yang berkembang dari kompetisi ini dapat memberikan solusi-solusi baru untuk transisi energi berkelanjutan,” ujarnya.
Finalis dan Karya Esai Mereka
Berikut sepuluh mahasiswa yang berhasil masuk ke final PGTC 2024:
Abraham Verrel (Institut Teknologi Bandung) – Penerapan Green Hydrogen Berbasis Air Limbah dan Energi Terbarukan di Indonesia
Almira Oktapazia (Universitas Diponegoro) – WAVOE: Inovasi Pemanfaatan Gelombang Laut Sebagai Energi Terbarukan
Anggraini Ihza Rizkita (Universitas Gadjah Mada) – E2W: Revolusi Energi Listrik Berkelanjutan dengan Microbial Electrolysis Cells (MEC) dan Organic Photovoltaic (OPV)
Azka Khairani (Universitas Indonesia) – Analisis Strategi Kebijakan Pengelolaan Sampah untuk Optimalisasi Energi Baru Terbarukan (EBT) melalui Anaerobic Digestion
Brian Adhyaksa Putra Pratama (Universitas Diponegoro) – Pengembangan Blue Ammonia dalam Sektor Listrik untuk Energi Berkelanjutan
Delfito Syafi Umar (Universitas Indonesia) – Pemanfaatan Kotoran Ternak melalui Microbial Fuel Cell untuk Listrik Berkelanjutan di Wilayah 3T
Ihsanti Tsania Fajriati (Universitas Gadjah Mada) – Teknologi Integrasi Water Pumping System dengan Panel Surya untuk Kebutuhan Pertanian dan Air Bersih di Gunungkidul
Luthfita Keysha A.G. (Universitas Gadjah Mada) – AeroLumi: Solusi Cerdas untuk Energi Berkelanjutan dan Penerangan Ramah Lingkungan
Marchel Manondang Manullang (Universitas Indonesia) – Potensi Hemat Energi dengan Air Lubrication System untuk Kapal Niaga
Steven Valentino (Universitas Katolik Parahyangan) – Sinergi Laut dan Matahari: Pembangkit Listrik Hybrid dari Rumput Laut dan Solar
Mendukung Tujuan Net Zero Emission
Melalui PGTC, Pertamina menunjukkan komitmennya mendukung target net zero emission 2060. Selain mengembangkan program-program energi berkelanjutan, perusahaan ini terus berupaya mengedukasi dan menggali potensi solusi dari generasi muda Indonesia, sejalan dengan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).
Dengan digelarnya kompetisi ini, Pertamina berharap dapat mendorong kontribusi positif dari sektor akademik dalam mengatasi tantangan energi yang ramah lingkungan di masa depan.
