JAKARTA, Hariansriwijaya.com – Sebuah kejadian menghebohkan viral di media sosial setelah seorang pria mengalami nasib sial saat mencoba berhubungan badan dengan seekor kambing. Peristiwa ini mengakibatkan alat vital pria tersebut ‘nyangkut’ di dalam kelamin kambing, dan rekaman videonya menyebar luas di platform media sosial X.
Akun bernama @SammiSoharti menjadi salah satu yang mengunggah video tersebut, memperlihatkan momen memalukan dan tidak manusiawi itu. Dalam unggahannya, @SammiSoharti menjelaskan bahwa pria tersebut tidak menyadari bahwa semua vagina, termasuk milik hewan, memiliki otot pubococcygeus yang akan mencengkeram kuat saat ada penetrasi, sehingga menyebabkan alat vital pria itu terjebak.
“Bestiality (hubungan badan dengan hewan). Yang tidak diketahui oleh pria ini adalah semua vagina akan kontraksi membuka mengundang. Tapi saat dimasuki, otot pubococcygeus akan mencengkeram kuat (secara tidak sadar) sekeliling penis pria tersebut, sehingga tidak bisa dilepaskan, apalagi otot hewan,” tulis @SammiSoharti dalam unggahannya.
Video tersebut memperlihatkan serangkaian kejadian yang memprihatinkan. Awalnya, perekam video bertemu dengan seorang ibu-ibu berkerudung hijau yang sedang mengeluhkan kesulitan mencari rumput untuk kambing-kambing miliknya. “Cari rumput susah, enggak pengertian dia (pelaku-red),” kata ibu-ibu berkerudung hijau itu. Seorang ibu-ibu lain berkerudung hitam menambahkan, “Kita tiap malam gak tidur nengok kambing.”
Kemudian, video tersebut menunjukkan seorang pria yang diduga sedang melakukan tindakan kekerasan seksual terhadap kambing, berusaha keras melepaskan alat vitalnya yang terjebak di dalam kelamin hewan tersebut. Tindakan ini jelas merupakan bentuk kekejaman terhadap hewan dan merupakan pelanggaran serius yang harus ditindak tegas.
Menyiksa hewan adalah perbuatan yang tidak manusiawi dan melanggar hukum. Sebagai makhluk sosial yang memiliki kepedulian terhadap kehidupan semua makhluk, kita harus menentang segala bentuk kekerasan terhadap hewan. Tindakan seperti ini tidak hanya merugikan hewan, tetapi juga mencerminkan kerendahan moral pelakunya.
Masyarakat perlu lebih peduli dan bertanggung jawab terhadap keberlangsungan kehidupan hewan. Kasus ini juga menjadi pengingat bagi pihak berwenang untuk memperketat pengawasan dan memberikan sanksi yang lebih tegas kepada pelaku kekerasan terhadap hewan.
Hingga saat ini, lokasi pasti dari video tersebut belum diketahui. Namun, jelas bahwa semua pihak harus bekerja sama untuk meningkatkan pengawasan dan penegakan hukum terhadap pelaku kejahatan terhadap hewan, demi mencegah terulangnya kejadian serupa di masa depan.
Dapatkan update Breaking news dan Berita pilihan kami langsung di ponselmu! Akses berita Berita Sumsel dan Nasional dari Hariansriwijaya.com dengan mudah melalui WhatsApp Channel kami: https://whatsapp.com/channel/0029VaeFknTFy72E92mt3P35. Pastikan aplikasi WhatsApp-mu sudah terpasang ya!